Tes OCD: Apakah Kamu Seorang OCD? Cek dengan Menjawab Pertanyaan Ini!

OCD adalah salah satu gangguan mental, namun tidak seserius skizofrenia atau gangguan bipolar. OCD menyebabkan perilaku yang menyusahkan dan melumpuhkan seseorang. Gangguan Obsesif-Kompulsif (OCD) ditandai dengan pikiran-pikiran yang tidak diinginkan seperti sebuah obsesi akan sesuatu, ditambah dengan perilaku dan pikiran yang muncul berulang-ulang atau kompulsi.

Apakah kamu terobsesi pada sesuatu? Apakah kamu punya keinginan untuk terus-menerus memeriksa sesuatu? Apakah selalu ada sebuah pertarungan internal yang terjadi di kepalamu? Jika iya, mungkin kamu memang menderita OCD. Namun sebelum panik, ikuti tes ini untuk mengetahui secara pasti, apakah kamu memiliki OCD atau tidak.

Update: Kami memperbaiki sebuah kesalahan. Deskripsi skor harusnya berbunyi “xxx/600” dan bukan “xxx/100”. Skor total ini mewakili jumlah seluruh enam dimensi penilaian tes. Kami mohon maaf atas informasi yang salah yang diberikan sebelumnya. Skor yang didapat, yakni berkisar dari 0 hingga 600, bukan 0 hingga 100 seperti yang salah dicatat. Harap abaikan hasil sebelumnya pada skala 100 poin dan gunakan skala 600 poin untuk menentukan hasilmu yang sebenarnya. Terima kasih atas kesabaran dan pengertianmu. Harap beri tahu kami jika kamu memiliki pertanyaan atau memerlukan klarifikasi mengenai pembaruan ini atau interpretasi hasil penilaianmu. - 25 April 2023
Menambahkan lebih banyak latar belakang dan informasi tentang Tes OCD ini - 15 Juli 2023

Apa Itu Tes OCD?

Tes ini merupakan alat penilaian diri yang dapat digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah kamu memiliki OCD. Ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti diagnosis profesional, melainkan sebagai titik awal untuk penilaian lebih lanjut dan pengobatan gejalamu. Tes ini terdiri dari 30 pertanyaan. Sebaiknya jawab dengan jujur karena jika tidak, hasil yang kamu dapatkan mungkin tidak akurat.

Bisakah Tes Ini Kugunakan untuk Menilai Orang Lain?

Tes OCD ini adalah alat sederhana, cepat, dan mudah untuk mengukur apakah kamu memiliki gejala OCD atau tidak. Tes ini bukan untuk menggantikan penilaian dari para profesional, namun hanya untuk menilai gejala awal agar kamu bisa melanjutkannya ke para ahlinya.

Kamu dapat menggunakan tes ini untuk diri mu sendiri atau orang lain, yang mungkin sedang berjuang dengan gejala OCD. Namun, jika kamu mengkhawatirkan orang lain, sebaiknya diskusikanlah dengan dokternya langsung.

Apakah Tes OCD Ini Dapat Diandalkal?

Kami telah mengembangkan Tes OCD online ini dengan bimbingan dari profesional di bidang kesehatan mental, yang berkualifikasi dan berdasarkan kriteria diagnostik OCD yang telah ditetapkan. Meskipun kami telah berupaya keras untuk memastikan keandalan tes kami, penting untuk dicatat bahwa tes online ini tidak dapat menggantikan evaluasi klinis oleh ahli kesehatan mental yang berkualifikasi. Tes kami dimaksudkan untuk tujuan skrining saja dan tidak boleh digunakan sebagai pengganti bantuan profesional. Jika kamu memiliki kekhawatiran tentang OCD atau kondisi kesehatan mental lainnya, tetap dianjurkan untuk menghubungi ahlinya..

Apa yang Menyebabkan OCD?

Penyebab pasti OCD belum dikonfirmasi secara ilmiah, namun tampaknya merupakan kombinasi faktor biologis, lingkungan, dan psikologis.

Beberapa kemungkinannya adalah:

Kadar hormon serotonin yang tinggi;
Perbedaan struktur dan aktivitas otak antara penderita OCD dan yang tidak;
Riwayat keluarga dengan gangguan obsesif-kompulsif; dan
Kekurangan vitamin atau mineral tertentu (seperti zat besi atau seng).

Mengenal Tipe OCD

Contamination OCD

Contamination OCD adalah jenis Gangguan Obsesif Kompulsif yang berkisar pada pikiran dan perasaan merasa diri terkontaminasi atau kotor. Orang dengan OCD jenis ini khawatir bahwa mereka, atau orang lain atau hewan, telah terkontaminasi dengan cara tertentu. Hal ini bisa disebabkan oleh kuman, kotoran, bahan kimia, atau bahkan radiasi.

Orang dengan Contamination OCD sering kali merasa jijik, kotor, dan muak membayangkan dirinya terkontaminasi, bahkan bisa mengalami kepanikan hebat saat memikirkan untuk menyentuh sesuatu yang kotor atau bersentuhan dengan kuman. Mereka juga punya kebiasaan berlebihan, seperti memiliki tisu basah dalam jumlah sangat banyak untuk mengurangi kemungkinan mereka bersentuhan dengan apa pun yang dapat membuat mereka sakit.

Yang penting dari Contamination OCD adalah bahwa ini bukan hanya tentang kuman ata rasa kotor—tapi juga tentang rasa takut disalahkan karena membuat orang lain sakit. Artinya, penderita OCD ini sering kali menghindari toilet umum dan tempat umum lainnya yang banyak dipakai orang.

Pure Obsessional OCD

OCD, atau gangguan obsesif-kompulsif, adalah penyakit mental yang bermanifestasi dalam berbagai cara. Salah satunya adalah “Pure Obsession (Obsesi Murni)” dan "Pure Compulsion (Kompusi Murni)".

Obsesi Kompulsif sebuah pemikiran yang rasanya tidak akan pernah pergi dari kepalamu. Pikiran-pikiran ini sering kali mengganggu, tetapi tidak memicu dorongan apa pun seperti menyentuh sesuatu atau membersihkan diri. Pure Compulsion OCD adalah perasaan ketika kamu merasakan ada dorongan untuk melakukan sesuau, agar bisa menghilangkan kecemasan yang dirasakan. Kebiasaan ini bisa berupa apa saja, mulai dari mencuci tangan berulang kali hingga menghitung jumlah barang hingga sempurna.

Pure Obsession OCD adalah ketika seseorang memiliki obsesi tanpa adanya kompulsi yang terkait dengannya. Orang tersebut mungkin memiliki pemikiran tentang sesuatu yang buruk akan terjadi jika mereka tidak melakukan sesuatu dengan sempurna, seperti terkontaminasi kuman atau mendapat masalah dengan orang lain karena kesalahannya.

“Just Right” OCD

Just Right OCD adalah salah satu jenis Gangguan Obsesif-Kompulsif yang menyebabkan orang merasa harus melakukan sesuatu dengan sempurna atau sesuatu yang buruk akan terjadi kepadanya. Orang dengan OCD jenis ini biasanya harus mengulangi suatu tindakan berulang kali, atau melakukannya dalam jumlah tertentu. Misalnya, seseorang dengan Just Right OCD mungkin perlu mengetukkan kakinya tiga kali sebelum masuk ke ruangan.

Orang dengan OCD ini sering kali terlihat perfeksionis karena mereka ingin segala sesuatunya dilakukan dengan benar. Namun, kenyataannya tidak demikian. Orang yang perfeksionis mampu menahan diri untuk terus melakukan sesuatu setelah mereka menyelesaikannya dengan sempurna atau benar pada kali pertama; perfeksionis juga bisa menerima ketika ada sesuatu yang tidak sempurna dan terus maju tanpa merasa ada dorongan untuk memperbaikinya.

Orang dengan Just Right OCD tidak memiliki kemampuan ini—mereka merasa jika ada sesuatu yang tidak berjalan sempurna, maka semuanya akan berantakan. Mereka mungkin juga merasa cemas terhadap kesalahan apa pun yang terjadi di siang hari (walaupun kesalahan tersebut bukan penyebabnya).

Sexual orientation OCD

Sexual Orientation OCD adalah jenis OCD yang membuatmu terobsesi dengan orientasi seksual. Kamu mungkin takut membayangkan kamu adalah gay, atau mungkin mengira kamu heteroseksual tetapi merasa bersalah karenanya. Kamu mungkin tertarik pada sesama jenis dan menganggapnya salah.

Seperti semua jenis OCD, ketakutan ini tidak rasional—tidak ada alasan untuk percaya bahwa homoseksualitas itu salah atau buruk. Namun hal itu tidak menghentikan otakmu untuk berpikir sebaliknya.

Dalam hal ini, obsesinya bukan hanya tentang apakah kamu gay atau heteroseksual—tetapi juga tentang apa yang akan dipikirkan orang lain jika mereka mengetahuinya. Kamu mungkin takut tidak diakui oleh teman dan keluarga, atau kamu mungkin khawatir mereka akan meremehkanmu karena orientasi seksualmu.

Harm OCD

Jika mengidap Harm OCD, kamu akan terobsesi dengan gagasan bahwa kamu akan menyebabkan kerugian pada orang lain. Ini bisa berupa anggota keluarga, teman, atau siapa saja. Proses pemikiran di balik Harm OCD adalah jika kamu tidak melakukan sesuatu dengan sempurna, akan ada orang lain yang dirugikan—atau lebih buruk lagi.

Jika kamu mengidap Harm OCD, sepertinya semua tindakanmu didasarkan pada gagasan untuk mencegah bahaya. Kamu mungkin terus-menerus memeriksa untuk memastikan semuanya aman bagi orang lain dan dirimu sendiri. Kamu mungkin juga mengkhawatirkan pendapat orang lain tentangmu dan berusaha membuat mereka bahagia dengan cara apa pun, meskipun itu berarti membahayakan diri sendiri atau membuat diri sendiri tidak bahagia.

Harm OCD sering dikaitkan dengan kondisi kesehatan mental lainnya seperti depresi dan gangguan kecemasan karena orang yang mengidapnya sering kali merasa tertekan atau cemas dengan perilakunya. Faktanya, beberapa orang dengan Harm OCD sangat takut menyebabkan bahaya sehingga mereka ingin bunuh diri.

Symmetry OCD

Symmetry OCD adalah suatu kondisi di mana seseorang menjadi terobsesi dengan kesimetrisan sesuatu, atau gagasan bahwa segala sesuatunya harus seimbang (simetris). Misalnya, mereka mungkin menyadari bahwa angka di tangannya tidak rata dan mulai merasa cemas atau tidak nyaman hingga mereka dapat menyesuaikannya agar menjadi genap.

Orang dengan kondisi ini juga mungkin mengalami kesulitan menghadapi situasi di mana mereka merasa tubuh fisik atau lingkungannya tidak simetris. Hal ini dapat menyebabkan mereka sulit tidur di malam hari jika ruangannya tidak simetris sempurna (misalnya), atau mungkin menyebabkan mereka menghindari interaksi sosial karena merasa tidak nyaman jika orang tidak berdiri tegak.

Untuk seseorang dapat didiagnosis dengan Symmetry OCD, gejalanya harus mengganggu fungsi sehari-hari dan menyebabkan tekanan yang signifikan.